Jumat, November 20, 2009

SMP NEGERI 1 SAMBAS

   Saya sangat senang ketika saya diterima di SMPN 1 Sambas,karena SMPN 1 Sambas adalah sekolah favorit saya dan sekolah yang benar-benar baik untuk para siswa,sekolah yang mempunyai tata car mengajar yang baik dan juga mempunyai banyak kelebihan untuk menunjang masa dep seorang anak.
   Banyak sekali ilmu yang telah sya dapatkan sejak saya sekolah di SMPN 1 Sambas,,terutama ilmu-ilmu pendidikan yang sangat diperlukan oleh anak-anak seperti kami ini demi mendapatkan masa depan yang cerah.Salah satunya adalah bagaimana cara mengoperasikan komputer.
 Sebelum saya berda di SMPN 1 Sambas saya sama sekali tidak bisa mengoperasikan komputer dan ketika saya mendapat pengajaran dari guru tentang cara mengiooperasikan komputer hingga akhirnya saya bisa mengoperasikan komputer dengan sendiri baik dirumah maupun di sekolah,,bagi saya tau tentang cara mengoperasikan komputer sangat penting bagi saya karena dapat memberi imformasi dan dapat memudahkan kita untuk mencari suatu pekerjaan.
Saya juga sangat berterima kasih kepada guru yang telah mengajarkan tentang cara menggunakan komputer,dan saat ini saya telah bisa menggunakan internet,saya sangat senag bisa mengenal internet karena lewat internet apa saja bisa dilakukan..selain itu kita juga dapat mencari berbagi imformasi melalui internet terutama mencari imformasi tentang pendidikan yang sangat perlu untuk diketahui,,karena sesungguhny pendidikan merupakan hal yang sangata utama jika seseorang ingin menjadi seorang yang sukses
Karena mendapat pelajaran tentang internet di  SMPN 1 Sambas lah sehingga saat ini saya bisa membuat blog yang sedang saya kelola ini,,walaupun awalnya agak sulit tetapi lama-kelamaan hal ini menjadi hala yang menyenagkan buat sya dan juga teman -teman yang masing-masing telah memiliki blog,semoga semuapengajaran yang telah diberikan ini dapat berguna bagi kehidupankami.
   Selain itu di SMPN 1 Sambas juga terdapat banyak sekali kegiatan Ekstrakurikuler yang dapa siswa ikuti seperti Pramuka,LMP,Tata Busana,Kesenian,Olahraga dan lain-lain.Hingga saya tertarik untuk mengikuti beberapa drai pilihan tersebut dan saya pun mengikuti kegiatan Tata Busana,LMP,dan Pramuka.

 Saat saya mengikutim pramuka banyak sekali penglaman yang saya dapatkan dari kegiatan pramuka.dalam kegiatan pramuka kami untuk bersikap disiplin dalam keadan apapun dan dimanapun karena disiplin adalah hal  yang sangat penting dan dengan disiplin awal kita menjadi seorang yang sukses dan dapat bertanggung jawab.selain diajarkan disiplin kami juga diajarkan untuk selalu berani dan percaya diri,karena dengan keberanian dan kepercayaan dirilah kita dapat melakukan apa yang kita mau dan dihargai oleh oleh orang lain.
 Kegiatan lain yang saya ikuti adalah kegiatan Tata Busana yaitu cara menjahit pakaian..dalam seminggu terdapat dua kali pertemuan yang dilakukan pada sore hari..Pertama kali saya diajarklan tentang cara-cara tentang dasr menjahit,selanjutnya saya dan juga teman-teman yang lain diajarkan untuk memebaut pola pakaian setelah itu baru dijarakan tentaang car menjahit pakaian. Hingga akhirnya saya bisa memebuat pakaian sendiri. Saya sangat senag bisa menikmati pakaian yang telah saya buat menggunakan tangan saya sendiri.
 Sekarang SMPN 1 Sambas telah menuju sekolah berstandar SSN. Untuk menadapatkan gelar sekolah SSN maka SMPN 1 Sambas memebenahi semua yang ada terutama bangunannya.Lokal kelas sudah bertambah banyak jadi dapat menampung lebih bnyak siswa.Selain itu semua fasilitas siswa juga sudah dilengkapi.
 SMPN 1 Sambas juga mempunyai banyak guru-guru yang berbakat bahkan beberapa diantara mereka  yang telah lulus sertifikasi jadi kemahiran cara mengajar tidak diragukan lagi.
   Semua itu saya dapatkan dan saya temukan di SMPN 1 Sambas.Saya sangat bangga memiliki sekolah seperti SMPN 1 Sambas,mak dari itu bagi siswa-siswa SMPN 1 Sambas dukunglah semua kegiatanm yang dilakukan di SMPN 1 Sambas  Read More..

Jumat, Oktober 02, 2009

Dari Festival Budaya Bumi Khatulistiwa

DARI FESTIVAL BUDAYA BUMI KHATULISTIWA
Festival Budaya Bumi Khatulistiwa sebagai event yang paling bergengsi dalam Calender of Event daerah tujuan wisata Kalimantan Barat yang telah digelar pada tanggal 21-23 September 1993 yang lalu usai sudah.
Jerih payah panitia penyelenggara di dalam menggali dan menyajikan khasanah seni budaya Kalimantan Barat yang diwujudkan dalam berbagai macam atraksi telah berhasil dengan tertib, lancar dan sukses. Keberhasilan ini tidak luput dari kerja keras pihak-pihak terkait, baik instansi Pemerintah, swasta maupun masyarakat tidak terkecuali media massa.
Kesan dan pesan dari para pengunjung yang ditulis dalam buku tamu yang disiapkan telah memberikan jawaban positif tentang keberhasilan penyelenggaraan Festival Budaya Bumi Khatulistiwa Tahun 1993. Sebagai contoh adalah Pameran yang digelar DEKRANASDA TK I Khalimantan Barat yang menyungguhkan koleksi ragam tenun dan kain tradisional daerah Kalimantan Barat.
Pada pameran tersebut dapat dilihat betapa banyak mkitotif maupun pewarnaan tenun dan kain tradisional daerah Kalimantan Barat. Untuk diketahui dan selanjutnya dikembangkan oleh masyarakat agar tidak hilang ditelan zaman. Prakarsa untuk menampilkan Ragam Tenun dan Kain Tradisional itulah yang patut mendapat acungan jempol, karena tampilnya koleksi tersebut dalam pameran yang banyak dikunjungi oleh berbagai kalangan.
Hal ini dapat membangkitkan dorongan kepada masyarakat untuk mengenal, mencintai, menghargai serta merasa memiliki kain tenun tradisional daerah yang bernilai seni tinggi sebagai bagian dari seni dan budaya bangsa.
Di samping itu berbagai atraksi menarik lainnya telah mewarnai Festival Budaya Bumi Khatulistiwa yang mendapat kunjungan ribuan penonton, pada upacara pembukaannya, di tepian sungai Kapuas di depan kantor Walikota madya dan Korem Read More..

Gunung Kalang Bau

GUNUNG KALANG BAU
Di sebelah Utara obyek wisata Tanjung Batu Pemangkat terdapat sebuah bukit, masyarakat setempat menyebutnya gunung Kalang Bau, sedangkan di sebelahnya terdapat sebuah bukit kecil yang dikenal dengan nama Bukit Belacan. Kedua bukit ini berada di daerah Kecamatan Jawai Kabupaten Sambas dan lokasi ini berada lansung di pinggiran Laut Latuna, sehingga di kaki bukit ini terdapat hamparan pantai pasir putih dan dihiasi oleh bebatuan sebagai dinding antara bukit di pantai.

Di sisi bukit ini terdapat 2 buah bekas benteng pengintaian milik peninggalan kolonial Belanda yang dapat menampung 3 – 5 orang serdadu, berbentuk tabung yang dilengkapi dengan dua buah lubang pengintai. Benteng ini digunakan untuk mengintai kapal-kapal yang masuk di perairan Laut Natuna yang akan masuk ke Sungai Sambas.

Pada Bukit Kalang Bau di atasnya terdapat sebuah kenceng ( periuk ) besar yang terbuat dari besi dan merupakan wadah untuk menanak nasi. Diperkirakan pada lokasi tersebut dahulunya merupakan tempat persediaan konsumsi bagi serdadu-serdadu Belanda yang berjaga-jaga / melakukan pengintaian terhadap keluar masuknya kapal-kapal di muara Sungai Sambas. Agak menurun ke sisi sebelah kanan terdapat sebuah makam yang telah berumur lebih dari 2 abad, yaitu makam ulama Syech Ali Abubakar, seorang penyiar agama Islam di daerah Kerajaan Sambas. Ulama ini berasal dari daerah Kelang ( Malaysia ) dan lebih dikenal dengan nama Guru Ali. Dari sinilah nama Gunung Kelang Bau berasal.

Menurut sejarahnya, suatu ketika setelah beberapa lama bermukim di daerah Kerajaan Sambas, Syech Ali Abubakar merasa rindu kepada sanak familynya di Kerajaan Kelang dan berkeinginan untuk menjenguknya. Setelah berhari-hari beliau berlayar bersama muridnya, di tengah perjalanan beliau menderita sakit keras. Dalam keadaan seperti itu beliau sempat berpesan, seandainya Tuhan segera berkenan memanggilnya, beliau minta dimakamkan di daerah Kerajaan Sambas. Dan memang sudah merupakan takdir Illahi, beliau meninggal dunia ketika hampir tiba di Malaysia ( yaitu di sekitar wilayah Singapura ). Maka sesuai amanatnya, jenazahnya dibawa kembali ke wilayah Kerajaan Sambas dan dimakamkan di daerah bebukitan, tepatnya di daerah muara Sungai Sambas.

Menurut penuturan penduduk dari mulut ke mulut, bahwa selama 7 hari setelah beliau dimakamkan, apabila saat senja tiba ( waktu maghrib ) maka di sekitar makam tersebut tercium semerbak bau harum. Untuk itulah sebagai tanda terimakasih dan mengenang jasa-jasa beliau selagi masih hidup. Oleh sebab itu, maka bukit / gunung tempat beliau dimakamkan disebut gunung “ Kalang Bau “. Kalang berasal dari kata daerah kelahirannya yaitu Kelang, sedangkan kata Bau berasal dari bau harum yang dipancarkan di sekitar makam tersebut. Beitulsh sejarahnya kenapa gunung / bukit yang berada di muara Sungai Sambas itu dinamakan Gunung Kalang Bau.

Pada lokasi gunung Kalang Bau dan sekitarnya, banyak ditumbuhi semak-semak belukar dengan pepohonan yang besar dan tinggi yang dapat menciptakan pemandangan yang indah serta menarik untuk dikunjungi. Hal ini sangat sesuai untuk wisatawan yang berjiwa adventure.

** Selamat Berpetualang ** Read More..

One Day In Your Live

One Day In Your Life
One day in your lifeyou’ll remember a place
Someone’s touching your face
You’ll come back and you’ll look around you

One day in your life
You’ll remember the love you found here
You’ll remember me somehow

you don’t need me now
I will stay in your heart
And when things fall apart
You’ll remember one day…

One day in your life
When you find that you’re always waiting
For the love we used to share
Just call my nameAnd I’ll be there

(Oh-oh-oh-oh-oh…)

You’ll remember me somehow
Though you don’t need me now
I will stay in your heart
And when things fall apart
You’ll remember one day…

One day in your life
When you find that you’re always longing
for the love we used to share
Just call my name
And I’ll be there

(Ohh…) Read More..